Perbedaan Antara Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Swasta (PTS), Kedinasan (PTK), Politeknik, Sekolah Tinggi, dan Akademi.

Perbedaan Antara Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Swasta (PTS), Kedinasan (PTK), Politeknik, Sekolah Tinggi, dan Akademi.


Hai adik – adik Calon Mahasiswa, disini LassDupays, akan membahas tentang berbagai perbedaan Perguruan Tinggi. Masing masing perguruan tinggi sebenarnya sama – sama saja mempelajari pelajaran di mata kuliah, tetapi yang membedakanya adalah Rumpun ilmunya.
Menurut Halokampus.com :

Jenis Pendidikan Tinggi


Sebelum membahas tentang jenis perguruan tinggi, kamu harus memahami terlebih dahulu jenis pendidikan tinggi. Pendidikan tinggi dibadi menjadi 3, yaitu Pendidikan Akademik, Pendidikan Vokasi, Pendidikan Profesi / Spesialis. Dalam tulisan ini, saya ga akan membahas Pendidikan Profesi atau Spesialis karena pendidikan tersebut baru akan dijalani setelah sarjana.
Pendidikan Akademik adalah pendidikan tinggi yang diarahkan pada penguasaanilmu pengetahuan dan teknologi. Nah yang namanya ilmu pengetahuan dan teknologi itu dibagi lagi menjadi beberapa rumpun, yaitu:a.
  1. rumpun ilmu agama: ilmu ushuluddin, ilmu syariah, ilmu adab, ilmu dakwah, ilmu tarbiyah, filsafat dan pemikiran Islam, ekonomi Islam, ilmu pendidikan agama Hindu, ilmu penerangan agama Hindu, dll.
  2. rumpun ilmu humaniora: filsafat, ilmu sejarah, ilmu bahasa, ilmu sastra, ilmu seni panggung, dan ilmu seni rupa, dll.
  3. rumpun ilmu sosial: sosiologi, psikologi, antropologi, ilmu politik, arkeologi, ilmu wilayah, ilmu budaya, ilmu ekonomi, geografi, dll.
  4. rumpun ilmu alam: ilmu angkasa, ilmu kebumian, biologi, ilmu kimia, dan ilmu fisika.
  5. rumpun ilmu formal: ilmu komputer, logika, matematika, statistika, dan sistema.
  6. rumpun ilmu terapan: pertanian, arsitektur dan perencanaan, bisnis, pendidikan, teknik, kehutanan dan lingkungan, keluarga dan konsumen, kesehatan, olahraga, jurnalistik, dll.
Sedangkan Pendidikan Vokasi diarahin pada penguasaan keahlian terapan tertentu. Jadi bedanya, kalo Pendidikan Akademik diarahkan pada penguasaan dan pengembangan salah satu jenis-jenis ilmu di atas, sedangkan pendidikan vokasi lebih ke penguasaan suatu keahlian untuk mempersiapkan dirimu terjun ke dunia kerja, sehingga muatan prakteknya lebih banyak. Kalo pendidikan vokasi di tingkat sekolah menengah itu sama dengan SMK, kalo pendidikan akademik di tingkat sekolah menengah itu sama dengan SMA. Sederhananya sih seperti itu.
Jadi apabila kamu misalnya kuliah teknik di universitas, institut atau sekolah tinggi akan berbeda dengan kuliah teknik di politeknik atau akademi. Karena memang pendidikan akademik berbeda dengan pendidikan vokasi yang berorientasi pada persiapan masuk dunia kerja. Karena pendidikannya beda, maka gelarnya juga beda. Gelar pendidikan akademik bisa berupa Sarjana, Magister atau Doktor, sedangkan gelar pendidikan vokasi bisa berupa Ahli Madya, Sarjana Sains Terapan, Magister Terapan dan Doktor Terapan.

Jenis-jenis Perguruan Tinggi

Nah itu tadi gambaran umum perbedaan antara pendidikan akademik dan pendidikan vokasi. Sedangkan dalam nyelenggarain pendidikan, Perguruan Tinggi dapat berbentuk:
a. Universitas ( PTN, PTS, PTK )
b. Institut
c. Sekolah tinggi
d. Politeknik
e. Akademi
Pembagian bentuk perguruan tinggi dalam program pendidikan akademik
Universitas menyelenggarakan pendidikan akademik dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Contoh UI, UGM, UNPAD, UNAIR, dll. Sedangkan institut menyelenggarakan pendidikan akademik dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Contoh: IPB, ITB, IKJ. Universitas cakupannya lebih luas dibanding institut. Jadi bedanya Universitas dan Institut itu dalam cakupan bidang pendidikannya aja. Bukan berari universitas lebih baik dari institut, dan sebaliknya. Nah kalo Institut lebih spesifik dari Universitas, Sekolah Tinggi lebih spesifik lagi dari Institut, yaitu fokus pada satu rumpun ilmu saja. Contoh sekolah tinggi antara lain Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi LSPR, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) AMIKOM, dll. Nah ketiganya (Universitas, Institut, dan Sekolah Tinggi) berfokus pada pendidikan akademik. Bedanya cuma di cakupan bidang ilmu saja.
Pembagian bentuk perguruan tinggi dalam program pendidikan vokasi
Kalo Universitas, Institut & Sekolah Tinggi fokus pada pendidikan akademik, maka Politeknik & Akademi berbeda, yaitu menyelenggarakan pendidikan vokasi. Nah bedanya antara Politeknik dan Akademi, Politeknik bisa mengadakan beberapa rumpun ilmu, sedangkan akademi terbatas pada satu atau beberapa cabang ilmu saja. Misalnya di Politeknik Negeri Jakarta, terdapat jurusan dalam rumpun ilmu rekayasa (teknik elektro, teknik mesin, teknik kimia dll.) dan terdapat juga rumpun ilmu tata niaga (akuntansi, bisnis, manajemen dll.).
Sampe sini udah ada bayangan kan bedanya? Namun Universitas, Institut dan Sekolah tinggi boleh juga mengadakan pendidikan vokasi, tapi fokusnya tetep mengadakan pendidikan akademik. Seperti misalnya di UI dan UGM yang punya program vokasi.
Nah mengenai hak penyelenggaraan pendidikan, bisa dilihat dalam tabel berikut untuk lebih jelasnya.





Hak Penyelenggaraan Program Pendidikan Tinggi

Demikian postingan tentang perbedaan antara berbagai bentuk perguruan tinggi. Jadi kesimpulannya, Universitas, Institut dan Sekolah Tinggi sama-sama menyelenggarakan pendidikan akademik, bedanya cuma dalam cakupan rumpun ilmu yang dipelajari. Tidak ada yang pasti lebih baik satu sama lain.

Baca Juga, setelah lulus kuliah atau kerja !
Begitu pula Politeknik dan Akademi, mereka menyelenggarakan pendidikan vokasi atau pendidikan berdasarkan keahlian atau terapan.

Semua bentuk perguruan tinggi di atas tidak berhubungan langsung dengan status ikatan dinas atau tidak. Bentuk tersebut didasarkan pada program pendidikannya (apakah akademik dan vokasi) dan cakupan ilmu yang dipelajari.

0 Response to "Perbedaan Antara Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Swasta (PTS), Kedinasan (PTK), Politeknik, Sekolah Tinggi, dan Akademi."

Paling Populer